Majas Paradoks adalah majas yang berisi tentang sesuatu yang bertentangan, biasanya bagian bagian majas ini bertentangan antara satu dengan yang lainnya.
CONTOH KUMPULAN MAJAS PARADOKS
CONTOH MAJAS PARADOKS
1. Meskipun dia pernah menikam di jeruji besi tapi hatinya sasngat baik.
2. Meskipun dia sudah di sakiti berulang kali oleh kekasihnya namun dia tetap mau memaafkannya.
3. Walaupun hari ini hujan tapi tetap banyak orang yang membeli es doger.
4. Meskipun mita sedang sakit tapi dia tetap semangat datang ke sekolah.
5. Sudah berulang kali amir salah mengerjakan soal matematika iru tapi dia tetap tidak menyerah.
6. Meskipun pemerintah telah membagikan blt untuk rakyat miskin tapi masih banyak rakyat indonesia yang tidak sanggup memenuhi kebutuhannya.
7. Wajahnya saja yang sangar tapi hatinya lembut bagai perempuan.
8. Kamar ini sangat banyak nyamuk meski sudah ku bakar obat nyamuk.
9. Meski hati nisa sedang sedih namun dia masih bisa tersenyum berkat sahabat yang menghiburnya.
10. Meski fandi sudah belajar keras tapi nilai ulangannya tetap saja jelek.
11. Meski sudah minum obat namun sakit kepala ibu tidak juga sembuh.
12. Boby sangat gendut meskipun dia sudah diet namun berat badan tidak kunjung turun.
13. Cintanya safitri sangat tulus meski dia tidak di cintai oleh suaminya.
14. Aku tidak bisa melupakan kekasihku meski aku sudah tidak ada hubungan dengannya lagi.
15. Farid masih saja lapa meskipun dia sudah makan sangat banyak.
16. Meskipun aku bawa payung ke sekolah tapi seragamku basah juga terkena cipratan.
17. Meskipun rokok itu berbahaya tapi masih banyak orang yang menghisapnya tanpa peduli kesehatan mereka.
18. Meskipun aku sedang di tempat keramaian tapi aku merasa sepi seperti di hutan belantara.
19. Warga sugai jati tetap bersikokoh tidak mengungsi meski banjir sedang melanda.
20. Meskipun dia berwajah tampan namun sikap dan perangainya berbanding terbalik dengan wajahnya.
21. Kematian akan datang kapan saja meskipun kita tidak siap.
Nah itulah contoh majas paradoks semoga bermanfaat untuk sahabat sahabat. Terima kasih sudah berkunjung ke blog ini. Baca juga Contoh majas alegori, Contoh majas simile, Contoh majas ironi
2. Meskipun dia sudah di sakiti berulang kali oleh kekasihnya namun dia tetap mau memaafkannya.
3. Walaupun hari ini hujan tapi tetap banyak orang yang membeli es doger.
4. Meskipun mita sedang sakit tapi dia tetap semangat datang ke sekolah.
5. Sudah berulang kali amir salah mengerjakan soal matematika iru tapi dia tetap tidak menyerah.
6. Meskipun pemerintah telah membagikan blt untuk rakyat miskin tapi masih banyak rakyat indonesia yang tidak sanggup memenuhi kebutuhannya.
7. Wajahnya saja yang sangar tapi hatinya lembut bagai perempuan.
8. Kamar ini sangat banyak nyamuk meski sudah ku bakar obat nyamuk.
9. Meski hati nisa sedang sedih namun dia masih bisa tersenyum berkat sahabat yang menghiburnya.
10. Meski fandi sudah belajar keras tapi nilai ulangannya tetap saja jelek.
11. Meski sudah minum obat namun sakit kepala ibu tidak juga sembuh.
12. Boby sangat gendut meskipun dia sudah diet namun berat badan tidak kunjung turun.
13. Cintanya safitri sangat tulus meski dia tidak di cintai oleh suaminya.
14. Aku tidak bisa melupakan kekasihku meski aku sudah tidak ada hubungan dengannya lagi.
15. Farid masih saja lapa meskipun dia sudah makan sangat banyak.
16. Meskipun aku bawa payung ke sekolah tapi seragamku basah juga terkena cipratan.
17. Meskipun rokok itu berbahaya tapi masih banyak orang yang menghisapnya tanpa peduli kesehatan mereka.
18. Meskipun aku sedang di tempat keramaian tapi aku merasa sepi seperti di hutan belantara.
19. Warga sugai jati tetap bersikokoh tidak mengungsi meski banjir sedang melanda.
20. Meskipun dia berwajah tampan namun sikap dan perangainya berbanding terbalik dengan wajahnya.
21. Kematian akan datang kapan saja meskipun kita tidak siap.
Nah itulah contoh majas paradoks semoga bermanfaat untuk sahabat sahabat. Terima kasih sudah berkunjung ke blog ini. Baca juga Contoh majas alegori, Contoh majas simile, Contoh majas ironi
0 Response to "Contoh Majas Paradoks"
Post a Comment